Memasuki era digital seperti sekarang ini, banyak perusahaan yang lebih memilih menerima CV melalui email daripada menerima kertas-kertas berkelebatan. Apalagi di tengah pandemi COVID-19 yang membatasi interaksi langsung, mengirim CV lewat email menjadi pilihan yang praktis dan aman. Tapi, tidak perlu khawatir, di sini kami akan memberikan panduan cara bikin CV dan kirim lewat email yang mudah dan efektif.
1. Tentukan Format CV yang Tepat
Sebelum mulai menulis CV, pertimbangkan format yang sesuai dengan posisi yang Anda lamar. Ada beberapa jenis format umum seperti kronologis, fungsional, atau kombinasi. Pilih format yang paling cocok untuk menonjolkan keahlian dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang Anda incar.
2. Rapihkan Informasi Pribadi
Setelah menentukan format, langkah berikutnya adalah menyusun informasi pribadi dengan rapi. Tuliskan nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email Anda dengan jelas di bagian atas CV. Pastikan Anda menggunakan email yang profesional dan mudah dijangkau oleh pihak perusahaan.
3. Tulis Ringkasan Profil Anda
Diikuti oleh informasi pribadi, berikan ringkasan profil singkat tentang diri Anda. Jelaskan keahlian dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Buatlah singkat, padat, dan menarik agar mencuri perhatian calon pemberi kerja.
4. Susun Riwayat Pendidikan
Setelah ringkasan profil, susun riwayat pendidikan Anda secara terperinci. Tuliskan nama institusi, program studi, dan tahun kelulusan. Jika memiliki prestasi akademik atau organisasi yang relevan, jangan lupa untuk mencantumkannya.
5. Sorot Pengalaman Kerja
Setelah pendidikan, uraikan pengalaman kerja Anda. Tuliskan nama perusahaan, posisi yang pernah Anda pegang, dan tanggung jawab yang Anda emban. Jangan lupa untuk menonjolkan prestasi atau kontribusi yang telah Anda berikan.
6. Lampirkan Portofolio
Jika memiliki contoh pekerjaan yang relevan dengan posisi yang Anda lamar, lampirkan portofolio Anda ke dalam email. Ini akan memberikan gambaran jelas kepada pihak perusahaan tentang kualitas dan kreativitas yang Anda miliki.
7. Buat Email yang Profesional
Setelah menyusun CV Anda dengan baik, jangan lupa membuat email yang profesional. Tuliskan subjek email yang jelas dan singkat, seperti “Lamaran Pekerjaan – [Nama Posisi]”. Sertakan juga kalimat pembuka yang sopan dan deskripsi singkat tentang diri Anda.
8. Lampirkan CV dan Kirim!
Terakhir, lampirkan CV yang telah Anda buat ke dalam email. Pastikan Anda menyimpannya dalam format yang umum digunakan, seperti PDF atau Word. Periksa kembali email dan CV Anda sebelum mengirimnya untuk memastikan tidak ada kesalahan atau hal yang terlewatkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda sekarang telah berhasil membuat CV yang menarik dan siap dikirim lewat email. Selalu berhati-hati saat mengirim CV, pastikan informasi yang Anda berikan akurat dan tidak ada tautan yang meragukan. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mencari pekerjaan impian. Selamat mencoba!
Apa Itu CV dan Mengapa Penting untuk Mengirimkannya melalui Email?
Curriculum Vitae, atau yang biasa disebut CV, adalah ringkasan yang mencakup informasi penting tentang pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan seseorang. Pada dasarnya, CV adalah dokumen yang memberikan gambaran tentang siapa Anda sebagai calon karyawan dan bagaimana Anda dapat memberikan nilai tambah untuk perusahaan yang Anda lamar.
Penting untuk mengirim CV melalui email karena menjadi salah satu cara yang paling efisien dalam berkomunikasi dengan calon pemberi kerja. Dalam dunia digital saat ini, hampir semua perusahaan menerima aplikasi pekerjaan melalui email.
Tips Membuat CV yang Menarik untuk Dikirim melalui Email
1. Sederhana dan Mudah Dibaca
Pertama-tama, pastikan CV Anda memiliki tata letak yang sederhana dan mudah dibaca. Gunakan format yang jelas, dengan tautan yang terlihat jelas dan menghindari penggunaan font yang terlalu unik atau sulit dibaca. Perusahaan biasanya memiliki banyak CV untuk ditinjau, jadi pastikan CV Anda mudah dipindai dan dipahami.
2. Highlight Poin-Poin Utama
Tetapkan poin-poin utama tentang pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan Anda yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Gunakan bullet points atau subjudul yang jelas untuk memudahkan pembacaan dan memungkinkan calon pemberi kerja dengan cepat memahami hal-hal yang penting tentang Anda.
3. Sesuaikan dengan Pekerjaan yang Dilamar
Jangan mengirimkan CV yang sama untuk setiap pekerjaan yang Anda lamar. Sesuaikan CV Anda dengan posisi pekerjaan yang ditawarkan. Tinjau kembali deskripsi pekerjaan dan perusahaan yang Anda lamar, lalu sesuaikan pengalaman, pendidikan, dan keterampilan yang paling relevan dengan posisi tersebut.
4. Lampirkan CV dalam Format PDF
Untuk memastikan format CV Anda tetap terjaga dengan baik saat dikirim melalui email, sebaiknya lampirkan CV dalam format PDF. Format ini memastikan bahwa semua tata letak dan format tidak berubah terlepas dari perangkat yang digunakan oleh penerima email.
Keuntungan Mengirim CV melalui Email
Ada beberapa keuntungan mengirim CV melalui email dibandingkan dengan metode tradisional seperti surat pos. Pertama, pengiriman melalui email sangat efisien dan cepat. Anda tidak perlu menunggu berhari-hari untuk CV Anda sampai di meja calon pemberi kerja. Selain itu, pengiriman melalui email memungkinkan Anda untuk mengirim CV kepada beberapa perusahaan secara bersamaan tanpa menghabiskan biaya tambahan.
Selain itu, dengan mengirim CV melalui email, Anda dapat dengan mudah menyertakan tautan ke portofolio online atau laman LinkedIn Anda. Ini akan memungkinkan calon pemberi kerja untuk dengan mudah mengevaluasi pekerjaan Anda sebelum Anda diundang untuk wawancara.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Apa yang Harus Saya Tulis dalam Email yang Mengirimkan CV?
Dalam email yang mengirimkan CV, pastikan Anda mencantumkan subjek yang mencerminkan tujuan Anda. Jelaskan secara singkat siapa Anda, posisi yang Anda lamar, dan mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut. Sertakan juga CV sebagai lampiran dan tautkan portofolio atau laman LinkedIn jika relevan.
Apakah Lebih baik Menggunakan CV Template atau Membuat Sendiri?
Pilihan antara menggunakan CV template atau membuat sendiri tergantung pada preferensi dan kebutuhan Anda. Jika Anda tidak memiliki banyak pengalaman dalam merancang CV atau ingin menghemat waktu, menggunakan CV template bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda ingin memiliki fleksibilitas dalam desain dan ingin menonjol dari yang lain, membuat CV sendiri bisa memberikan keunggulan.
Berapa Lama saya Harus Menunggu untuk Mendapatkan Tanggapan Setelah Mengirim CV melalui Email?
Waktu menunggu untuk mendapatkan tanggapan setelah mengirim CV melalui email bervariasi tergantung pada kebijakan perusahaan dan jumlah pelamar. Biasanya, perusahaan akan mengirimkan balasan dalam waktu satu hingga dua minggu. Namun, jika Anda belum menerima tanggapan setelah dua minggu, tidak ada salahnya mengirimkan follow-up email yang sopan untuk menanyakan perkembangan aplikasi Anda.
Kesimpulan
Mengirim CV melalui email adalah cara yang efisien dan efektif untuk mendapatkan perhatian calon pemberi kerja. Dengan mengikuti tips yang disebutkan di atas, Anda dapat membuat CV yang menarik dan profesional untuk mengoptimalkan peluang Anda mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Jangan lupa untuk mencantumkan subjek yang relevan dalam email, menyertakan lampiran CV dalam format PDF, serta menyesuaikan CV Anda dengan posisi pekerjaan yang dilamar. Dan ingat, jangan takut mengikuti dengan follow-up email jika tidak mendapatkan tanggapan setelah beberapa waktu. Selamat mencoba!