Siapa yang tak kenal dengan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)? Bagi anda, para guru, RPP mungkin merupakan hal yang sering membuat kepala anda pusing. Terlebih lagi dengan adanya Kurikulum 2013, di mana setiap guru diharuskan membuat RPP yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Nah, tahukah anda apa saja prosedur dalam pembuatan RPP K13? Masuk dan temukan rahasianya!
1. Pahami Kurikulum 2013 hingga ke Intinya
Sebelum anda memulai pembuatan RPP K13, tentunya anda harus benar-benar memahami inti dari Kurikulum 2013 itu sendiri. Baca, pelajari, dan telaah secara rinci segala aspek dari kurikulum ini. Dengan pemahaman yang mendalam, anda akan lebih mudah melangkah ke tahap selanjutnya.
2. Identifikasi Kompetensi Dasar yang Akan Diajarkan
Setelah memahami kurikulum, tugas selanjutnya adalah mengidentifikasi kompetensi dasar yang harus diajarkan kepada siswa. Telitilah dengan cermat agar tidak ada yang terlewatkan. Ingat, RPP ini akan menjadi panduan bagi anda dan siswa dalam proses belajar mengajar.
3. Susun RPP dengan Detail yang Mendalam
Tugas yang paling rumit adalah menyusun RPP dengan detail yang mendalam. Anda perlu merencanakan setiap langkah yang akan dilakukan selama proses pembelajaran. Mulai dari tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, hingga penilaian hasil belajar. Jangan lupakan pula penyesuaian dengan kebutuhan belajar siswa.
4. Iterasi dan Koreksi
Saat anda selesai menyusun RPP, langkah selanjutnya adalah melakukan iterasi dan koreksi. Bacalah ulang RPP anda dan perhatikan apakah ada bagian yang masih perlu disempurnakan. Pertegas kembali tujuan pembelajaran sampai anda benar-benar yakin bahwa RPP ini akan efektif saat digunakan di kelas.
5. Evaluasi dan Refleksi ke Dalam
Setelah melakukan koreksi, evaluasi dan refleksi diri adalah langkah terakhir dalam pembuatan RPP K13. Cermati dan pikirkan apakah RPP ini sudah mencakup semua kebutuhan dan target yang ingin anda capai. Jika perlu, mintalah masukan dari rekan guru atau kepala sekolah untuk memastikan RPP ini benar-benar siap digunakan.
Demikianlah urutan pembuatan RPP K13 yang akan membantu anda dalam menghadapi tantangan yang ada. Ingatlah bahwa RPP ini adalah salah satu alat penting dalam proses belajar mengajar, sehingga pengembangannya memerlukan ketelitian dan kesigapan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda para guru yang ingin meraih keberhasilan dalam mengajar sesuai dengan Kurikulum 2013. Selamat mencoba!
Apa itu Urutan Pembuatan RPP K13?
Urutan pembuatan RPP K13 merupakan tahapan-tahapan yang harus dijalankan oleh seorang guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berdasarkan Kurikulum 2013. RPP K13 adalah dokumen penting yang mengatur proses pembelajaran di kelas, dan memiliki tujuan untuk membantu guru merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Cara Urutan Pembuatan RPP K13:
Tahap 1: Mengidentifikasi Standar Kompetensi Dasar (SKD)
Langkah pertama dalam urutan pembuatan RPP K13 adalah mengidentifikasi SKD yang menjadi acuan dalam pembelajaran. SKD merupakan penjelasan rinci tentang apa yang harus dicapai oleh peserta didik pada jenjang pendidikan tertentu. Dalam RPP K13, guru harus menentukan SKD yang relevan dengan materi pelajaran yang akan diajarkan.
Tahap 2: Menyusun Tujuan Pembelajaran
Setelah mengidentifikasi SKD, langkah selanjutnya adalah menyusun tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran harus spesifik, terukur, terjangkau, relevan, dan memiliki batasan waktu yang jelas. Tujuan pembelajaran harus menggambarkan hasil yang diharapkan dari proses pembelajaran.
Tahap 3: Menentukan Indikator Pencapaian Kompetensi
Tugas selanjutnya adalah menentukan indikator pencapaian kompetensi. Indikator ini menjelaskan bagaimana guru akan menilai keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Indikator harus jelas, terukur, spesifik, terkait dengan SKD, dan dapat diamati atau diobservasi.
Tahap 4: Memilih dan Menyusun Materi Pembelajaran
Setelah tahap-tahap sebelumnya selesai, langkah selanjutnya adalah memilih dan menyusun materi pembelajaran. Guru perlu memilih dan mengorganisir materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sebelumnya. Materi pembelajaran harus disusun secara sistematis dan berurutan, sehingga memudahkan proses pembelajaran.
Tahap 5: Menyusun Rencana Pembelajaran Harian
Setelah materi pembelajaran disusun, guru perlu menyusun rencana pembelajaran harian. Rencana pembelajaran harian mencakup kegiatan pembelajaran, pendahuluan, inti, dan penutup. Guru harus mengatur waktu sesuai dengan kebutuhan materi pembelajaran, serta menentukan metode dan strategi pembelajaran yang akan digunakan.
Tahap 6: Menyusun Rencana Penilaian
Tahap terakhir dalam urutan pembuatan RPP K13 adalah menyusun rencana penilaian. Rencana penilaian mencakup jenis-jenis dan instrumen penilaian yang akan digunakan untuk mengevaluasi kemampuan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Guru harus memilih jenis penilaian yang sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran dan mengatur waktu penilaian yang tepat.
FAQ:
1. Apakah RPP K13 hanya berlaku untuk guru di Indonesia?
Tidak, RPP K13 adalah salah satu bentuk RPP yang digunakan di Indonesia sebagai pedoman dalam pembelajaran. Setiap negara memiliki kurikulum dan pedoman pembelajaran yang berbeda-beda, tergantung pada kebijakan pendidikan masing-masing negara.
2. Apa bedanya antara RPP K13 dengan RPP versi sebelumnya?
Perbedaan utama antara RPP K13 dengan RPP versi sebelumnya terletak pada pendekatan pembelajaran yang digunakan. RPP K13 lebih mengedepankan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, dengan menitikberatkan pengembangan berbagai kompetensi, seperti keterampilan abad ke-21 dan literasi.
3. Mengapa penting untuk mengikuti urutan pembuatan RPP K13?
Mengikuti urutan pembuatan RPP K13 penting karena melalui tahapan-tahapan tersebut, seorang guru dapat memastikan bahwa proses pembelajaran yang dia rencanakan memiliki tujuan yang jelas, materi pembelajaran yang relevan, serta metode dan penilaian yang sesuai. Dengan mengikuti urutan tersebut, guru dapat merencanakan pembelajaran yang efektif dan efisien.
Kesimpulan
Dalam menyusun RPP K13, guru harus mengikuti urutan pembuatan yang telah ditetapkan. Mengidentifikasi SKD, menyusun tujuan pembelajaran, menentukan indikator pencapaian kompetensi, memilih dan menyusun materi pembelajaran, menyusun rencana pembelajaran harian, dan menyusun rencana penilaian adalah tahapan-tahapan yang harus dijalani secara berurutan. Dengan mengikuti urutan ini, guru dapat merencanakan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Jadi, pastikan untuk mengikuti urutan pembuatan RPP K13 yang telah dijelaskan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Anda dan memfasilitasi pencapaian kompetensi peserta didik.