Ingin belajar bahasa Inggris tapi tidak bisa mengikuti kursus langsung karena terhalang situasi pandemi yang marak di mana-mana? Jangan khawatir! Lantaran sekarang, belajar bahasa asing seperti Inggris atau yang lain dapat dilakukan secara otodidak di rumah. Caranya dengan memanfaatkan aplikasi belajar bahasa Inggris offline praktis yang tersedia di Play Store. Ingin tahu informasinya? Baca saja di bawah ini!
1. Duolingo
Aplikasi belajar bahasa Inggris offline gratis pertama datang dari ciptaan Luis von Ahn dan Severin Hacker yang bernama Duolingo. Aplikasi ini sangat bagus untuk dicoba ,selain karEna gratis juga bisa untuk belajar berbagai macam bahasa. Contoh bahasa yang bisa dipelajari lewat aplikasi ini seperti bahasa Perancis, Spanyol, Jerman, Portugal dan lainnya.
Jika rajin dalam mengikuti tiap metode pembelajaran, bisa dipastikan dalam waktu kurang lebih 3 bulan sudah fasih berbahasa asing. Bahkan bisa sampai ke tahap memahami makna tiap kalimat dari tulisan yang ada di koran maupun buku.
Aplikasi ini memang baru diluncurkan bulan November 2016, tapi jumlah pengguna sudah mencapai 1,74 juta. Hal tersebut membuktikan bahwa aplikasi ini keren. Lantaran selain terdapat 23 bahasa yang berbeda, juga disertai 22 metode kursus yang masih terus dikembangkan.
2. Belajar Bahasa Bersama Memrise
Selanjutnya ada aplikasi Belajar Bahasa Bersama Memrise yang mana terbilang cukup menarik untuk dicoba. Sebenarnya aplikasi ini cukup populer. Terbukti dengan sudah ter-download sampai angka 10 juta oleh pengguna Play Store.
Beberapa hal yang menjadikannya populer seperti mudahnya pengguna untuk memahami tiap kosa kata dengan metode yang diberikan. Meski metode yang digunakan terbilang unik, karena menggunakan semacam trik dalam game berlatar luar angkasa. Selain itu, ukuran dari aplikasi ini cukup ringan bagi pengguna, sehingga bisa digunakan di setiap jenis android yang ada.
3. Learn 50 Languages
Sesuai dengan nama aplikasi, di mana terdapat pembelajaran dengan berbagai macam bahasa yang ada. Learn 50 Languages juga bisa digunakan untuk mempelajari bahasa lain seperti Inggris, Spanyol, Jerman, Prancis, dan yang lain. Di dalamnya juga menyediakan hingga 100 materi pelajaran yang akan memberi berbagai macam kosa kata dasar yang mudah dipahami.
Apalagi jenis kosa kata yang dipakai biasanya sesuai percakapan secara umum. Sehingga mudah dipelajari bagi yang baru memulai pembelajaran bahasa seperti bahasa Inggris. Selain itu tersedia juga disediakan fitur audio untuk melatih pendengaran kosa kata, sehingga lebih kompleks.
4. Mango Languages
Merupakan salah satu aplikasi yang bisa memungkinkan pembelajaran melalui pemakaian kosa kata harian. Dengan pemakaian kosa kata sehari-hari secara acak yang langsung tersedia pada aplikasi, akan mempermudah dalam tahapan belajar. Selain itu, Mango Languages juga selalu menambah materi baru, jadi saat pembelajaran tidak akan membosankan.
Menariknya lagi, ada sistem untuk review mengenai pembelajaran yang sudah berjalan dalam aplikasi. Yang mana hasil dari review tersebut akan diperiksa untuk mengoptimalkan kebutuhan dalam pembelajaran. Meskipun aplikasi ini cenderung ditujukan untuk percakapan dasar, seperti pengucapan sapaan kepada yang seumuran serta lebih tua, tapi efektif untuk pemula.
5. Hello English
Aplikasi belajar bahasa Inggris offline dan gratis terakhir yang jadi rekomendasi untuk dicoba datang dari developer CultureAlley. Aplikasi tersebut dinamai Hello English, yang mana di dalamnya terdapat metode pembelajaran yang bisa diatur sendiri. Berbagai macam metode pembelajaran tersebut dimulai dari teks artikel, lewat audio, aneka video edukatif, hingga game menarik.
Bahkan juga tersedia fitur untuk menguji tingkat kemahiran penggunanya dengan cara berduel dengan pengguna lain lewat fitur Game Multiplayer. Lewat berbagai fitur yang tersedia itu, Hello English menjadi salah satu aplikasi terbaik yang sangat direkomendasikan untuk belajar.
Demikian aplikasi belajar bahasa Inggris offline yang bisa dicoba untuk pembelajaran berbahasa Inggris secara praktis. Apalagi disaat pandemi Corona seperti ini, di mana pembelajaran lewat android terbilang lebih efektif dari pada tatap muka. Jadi masih ragu untuk menggunakannya?